Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!
« December 2019 »
S M T W T F S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31
Entries by Topic
All topics  «
Blog Tools
Edit your Blog
Build a Blog
RSS Feed
View Profile
You are not logged in. Log in
My unique blog 4721
Monday, 30 December 2019
Jenis-jenis Formasi AC Milan Dan Zlatan Ibrahimovic Melawan Tim Lain

Bergabungnya Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan memunculkan hipotesis sejumlah kemungkinan susunan yang akan diterapkan Setan Merah.

Zlatan Ibrahimovic pulang ke AC Milan menjadi info besar kesatu di bursa transfer musim dingin Liga Italia.

Ibrahimovic, yang bisa direkrut secara hanya-hanya sebab berstatus tidak dipungut bayaran agent, walhasil mengamini kontrak di AC Milan sekitar 6 bulan sampai akhir musim 2019-2020.

Ada alternatif perpanjangan kontrak sekitar satu musim yang tergantung pada kinerja sang striker.

Ibra akan digaji 3 juta euro di saldo musim ini, segera naik jadi http://www.liga188.id 4,5 juta euro andai alternatif perpanjangan guna musim 2020-2021 menjadi aktif.

Eksistensi Ibrahimovic menghasilkan AC Milan memiliki sejumlah pilihan susunan yang bisa dipakai.

Apa juga skema permainan yang esok hari diterapkan, yang terang absensi Ibrahimovic di AC Milan mewujudkan posisi Krzysztof Piatek paling terancam.

Piatek bisa tersingkir ke tempat duduk cadangan atau justeru dilepas ke klub lain karena gaya mainnya secara teori tak kompatibel dengan Ibrahimovic.

Pernah memperkuat AC Milan pada 2010-2011 dan 2011-2012, dahulu Ibrahimovic perlu tandem yang punya mobilitas tinggi laksana Alexandre Pato, Robinho, atau Antonio Cassano.

Piatek terlampau statis sehingga barangkali tak bisa menjalankan urusan itu. Mengamati karakter permainannya, Rafael Leao barangkali lebih tepat menjadi tandem Ibra.

Berikut sejumlah kemungkinan susunan permainan yang bisa diterapkan AC Milan dengan Ibrahimovic di dalamnya.

Melainkan solusi benar-benar gampang karena AC Milan sudah memakai susunan 4-3-3 sekitar musim 2019-2020.

Ibrahimovic bakal lantas menggantikan Piatek dalam susunan ini sementara posisi lain dipenuhi pemain yang sama.

Artinya Ibrahimovic akan dipandu Suso dan Hakan Calhanoglu di sayap kanan-kiri.

Formasi ini sudah pernah dialami Ibrahimovic pada jangka waktu kesatunya memperkuat AC Milan.

Suso dan Calhanoglu sudah pernah gagal diusahakan menjadi trequartista di belakang 2 penyerang.

, terdapat Giacomo Bonaventura yang bisa dijajal laksana Kevin-Prince Boateng dahulu.

3-5-2

Formasi ini sesungguhnya paling menjanjikan dengan kekuatan ledak Theo Hernandez dan Andrea Conti sebagai dua bek sayap.

AC Milan memiliki sumber kekuatan di lini tengah yang lumayan untuk melakukan susunan ini, melainkan ada kriteria lain.

Mattia Caldara wajib siap tampil atau Jean-Clair Todibo direkrut guna melengkapi tiga bek.

4-4-2

Formasi ini teorinya bisa berjalan karena AC Milan memiliki sayap-sayap yang lumayan baik.

Yang jadi permasalahan bertempat tinggal tersisa dua lokasi di posisi gelandang tengah dalam skema permainan ini.

Pasangan gelandang defensif dan ofensif wajib benar-benar dalam tingkatan top dan AC Milan barangkali belum sampai ke sana.


Posted by rafaelwpcl270 at 8:22 AM EST
Post Comment | Permalink | Share This Post

View Latest Entries